Abrasi Pantai Ancam Keselamatan Pemukiman, Warga Minta Perhatian Pemkab Lingga

Lingga127 Dilihat

LINGGA, Fokuskepri.com – Akibat dari pasangnya air laut sudah terjadi abrasi kurang lebih ratusan meter di wilayah RT/RW: 01/05, Dusun 2 Desa Batu berdaun Kecamatan Singkep, sehingga robohnya tembok penahan gelombang di pinggiran pantai tersebut, Selasa (16/05/2023).

Dengan kejadian tersebut warga setempat menitipkan sebuah pesan, kepada pemerintah agar segera mungkin, untuk mengambil kebijakan supaya tidak berakibat yang lebih fatal lagi terhadap rumah warga yang berada disekitar pantai tersebut, apabila datangnya air pasang disertai ombak yang kencang.

Salah satu warga Desa Batu berdaun, saat kami temui dilapangan. Yunus, mengatakan” kami sebagai warga yang tinggal diseputaran bibir pantai ini sudah berusaha dengan cara yang kami bisa lakukan, seperti memancangkan kayu-kayu diseputaran bibir pantai, dan dilapisi daun sagu yang kami dapatkan dari seputaran bibir pantai, namun kami tidak bisa menjamin kekuatan dari apa yang sudah kami buatkan itu, sementara tembok penahan ombak yang terbuat dari material yang kuat saja lagikan roboh seperti yang kita liat saat ini,” imbuhnya.

“Jadi harapan kami kepada pemkab lingga untuk segera mengambil tindakan sebelum terjadinya hal yang lebih patal lagi, dan begitu juga dengan kami sebagai warga yang tinggal diseputaran sini tidak merasa was-was ketika air laut pasang apa lagi diwaktu malam nantinya,” ucap Yunus.

Hasil pantauan kami dari media ini dilapangan, memang sangat perlu kehadiran pemerintah terkait persolan abrasi yang ada di RT 01,RW 05, Dusun 2 Desa Batu berdaun Kecamatan Singkep, yang saat ini sangat butuh tindakan pemerintah, mengingat apabila terjadinya air pasang disertai ombak kencang, maka tidak menutupi kemungkin akan ada rumah warga yang berada diseputaran bibir pantai ambruk boleh jadi mengakibatkan keselamatan nyawa, akibat abrasi tersebut, disini juga kami temui tembok penahan ombak yang ada disekitar pantai sudah ambruk.

 

Penulis, R / DL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *