Jatuh dari Lantai 4 Gedung Sarang Walet, Pekerja Bangunan di Lingga Meninggal Dunia

Lingga2007 Dilihat

Lingga, fokuskepri.com – Seorang pekerja bangunan mengalami insiden kecelakaan kerja jatuh dari gedung sarang burung walet milik AN (50 tahun). Korban terjatuh dari lantai 4 ke lantai 2 gedung. Insiden tersebut menyebabkan korban (JF) 35 tahun, mengalami keluar darah dari bagian telinga dan hidung. Diketahui, Korban meninggal dunia dua hari setelah kejadian, insiden pada hari Jum’at pagi menjelang siang, (8/12/2023).

Diduga insiden kecelakaan kerja terjadi akibat kurangnya pengawasan dari pemilik gedung sarang burung walet, selain itu korban yang jatuh tidak memakai alat pengaman diri (APD).

Diketahui, Saat terjatuh korban masih dalam keadaan hidup, selanjutnya korban langsung dilarikan ke RSUD Dabo Singkep oleh rekan dan istri korban dan mendapatkan perawatan medis di RSUD Dabo Singkep, hingga akhirnya meninggal dunia akibat mengalami luka serius di bagian kepala.

Baca JugaMeninggalnya Anak Dibawah Umur Saat Bekerja di Kapal Pukat Ikan Mendapat Tanggapan Serius dari KPPAD

Informasi yang diperoleh media fokuskepri.com, Sabtu (9/12/2023), dari warga Desa Marok Tua, Kabupaten Lingga, yang turut mendampingi istri korban (JF) di RSUD Dabo Singkep, mengatakan, Korban terjatuh akibat papan penahan yang dipakai patah sehingga korban jatuh dan tidak sadarkan diri, jelasnya sambil mewanti-wanti awak media supaya tidak menuliskan identitasnya.

“Tolong ya bang, jangan lampirkan (tuliskan) identitas saya,” ujarnya sesuai menceritakan kronologi kejadian.

Kapolsek Singkep Barat, Iptu Hendry Gunawan ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp (WA) terkait kejadian kecelakaan kerja yang menimpa JF mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan dan pemanggilan saksi-saksi dan pemilik gedung.

“Sampai sekarang kita sdh melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap saksi saksi dan pemilik gedung, insyaallah apabila ada perkembangan nya segera kita khabarin,” tulis Iptu Hendry Gunawan melalui aplikasi percakapan WhatsApp.

Hingga berita ini ditayangkan, pemilik bangunan sarang walet (AN) tempat korban bekerja belum memberikan keterangan. Pesan WhatsApp (WA) yang dikirimkan awak media juga tidak ditanggapi. (Ab)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *