ROKAN HILIR, Fokuskepri.com – Sidang paripurna pengesahaan RAPBD tahun 2022 sekaligus pengambilan keputusan. Sidang paripurna dibuka ketua DPRD Rohil Maston didampingi wakil Ketua H.Abdullah, wakil Ketua Basiran Nur Effendi dan wakil Ketua Hamzah, jumat (17/12/2021) di salah satu hotel jalan pelabuhan baru Bagansiapiapi.
Anggota DPRD hadir 35 dari 45 orang dari berbagai unsur fraksi- fraksi, sedangkan dari pemerintah hadir Bupati Afrizal Sintong Wakil Bupati H Sulaiman, Sekda H.M Job Kurniawan serta kepala OPD, Tim Badan Anggaran (BANGGAR) Darwis Syam menyampaikan Nota keuangan RAPBD 2022.
Darwis Syam memaparkan pemerintah sebelum sudah selesai dibahas dan sepakati serta dikoreksi berbagai unsur fraksi fraksi. Kemudian, terang Darwis, pembahasan bersama dengan pemerintah dan Dewan sehingga rampung dapat disepakati secara bersama.
Darwis Syam menjelaskan pemda mengajukan nota keuangan RAPBD 2022, Yakni pendapatan daerah Rp1,8 Triliun lebih, dan Belanja Rp 2 triliun lebih.
“APBD Kabupaten Rokan Hilir tahun 2022 Surplus defisit sebesar Rp 92 milyar,” pungkasnya.
Usai sidang paripurna Bupati Afrizal Sintong menyebutkan Surplus defisit Rp 92 milyar tidak menjadi masalah.
“Surplus defisit tak menjadi masalah hal biasa juga mengacu kabupaten lain misalnya Siak surplus defisit Rp 200 milyar sampai Rp 300 milyar,” ungkapnya.
Menurut Bupati bahwa Pemerintah memasukan program anggaran tahun 2022 sesuaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berkaitan Visi dan misi Kepala daerah periode 2021-2026.
Sedangkan RAPBD tahun 2022 akan menyelesaikan masalah pembangunan jalan jalan berbagai daerah.
Selain itu tambahnya juga dianggarkan dana bantuan hibah ,bantuan sosial dan dana Bantuan langsung tunai (BLT) masyarakat.
“Tapi yang menjadi skala prioritas pemerintah terkait pembangunan jalan jalan berbagai daerah harus selesai,” ungkapnya. ***
